showing entries 11 to 15 of 20
Page:   Prev  1   2   3   4  Next

19 October 2018

19 April 2018

14 April 2018

KESEIMBANGAN ENERGI, FAKTOR UTAMA YANG MEMPENGARUHI BERAT BADAN SESEORANG





Menurut hukum pertama termodinamika (Aseekk 😂), energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Oleh karna itu, penting untuk kita mengetahui konsep energi tersebut dalam proses keseimbangan masukan atau keluaran energi yang terjadi pada tubuh.

hmmm, Okee, mulai sedikit paham??

Nah, apa saja masukan dan keluaran energi itu?
Masukan energi tentu saja berasal dari makanan yang masuk. Energi yg masuk tsb, langsung digunakan untuk kerja biologis tubuh kita, ataupun disimpan untuk digunakan kemudian (saat berpuasa misalnyaa).
Lalu, keluaran energi itu ada 2 golongan, yaitu kerja eksternal dan internal (eksternal itu contohnya seperti menggerakkan tubuh untuk memindahkan sesuatu, dsb. Sedangkan internal, seperti pernafasan, pompa darah, dsb) Hal" tersebut yg menyebabkan pengeluaran energi.

Sudah paham?? harus paham yaa 😊

Jadi, sesuai konsep hukum pertama termodinamika tadi, maka:

Masukan energi = Keluaran energi, untuk menciptakan keseimbangan energi "netral". atau lebih simpelnya,
energi dari makanan = kerja eksternal+kerja internal. Dengan keseimbangan energi netral ini, maka berat badan seseorang tidak akan berubah.
Jika keseimbangan energi "positif", yaitu jika masukan energinya lebih besar daripada pengeluaran, maka kelebihan energi akan disimpan dalam tubuh, terutama di jaringan adiposa/lemak, sehingga berat badan akan bertambah.
Jika keseimbangan energi "negatif" yg terjadi kebalikan dari positif, yaitu dipakainya simpanan energi dalam tubuh, sehingga akan terjadi penurunan berat badan.

Nah, paham yaa??



mohon koreksi ataupun tambahan jika dirasa ada yg kurang, Terima kasih... 🙏

09 April 2018

Antara Rasa Kenyang dan Kebutuhan Tubuh



"Kak, aku makan cuma 700 kalori, kenyang juga kok"
"Aku cuma 400 kalori, nggak merasa lapar pun"

Tidak ada yg salah dengan pernyataan" tersebut. Bahkan saya pribadi jika makan 1kg tomat, yg total kalorinya hanya 180kkal, juga merasa kenyang kok 😂.
Nah, mengapa hal demikian dapat terjadi?
Hal tersebut dikarenakan tubuh kita, tepatnya pada organ usus halus, mengeluarkan suatu hormon yang dinamakan CCK (KOLESISTOKININ), yang salah satu fungsinya yakni regulator asupan makanan. hormon ini merupakan kunci dalam rasa kenyang, dimana hormon ini dapat memberikan sensasi bahwa tubuh sudah cukup makan.
Lalu, kapan hormon ini dikeluarkan? Jadi, saat makanan sudah masuk sebagian kecil pada usus halus, maka dibutuhkan beberapa waktu bagi usus halus menyerap nutrien yg ada pada makanan tersebut. Nah, sisanya yang lain kan masih ada tuh di lambung, maka dari itu usus halus mengeluarkan hormon CCK tadi supaya menghambat pergerakan lambung untuk mengisi usus halus kembali (karna tadi kan ada makanan yg sedang diproses di usus halus). Hal ini juga mengefisiensi penyerapan nutrien pada makanan yg dibutuhkan oleh tubuh.
MALAS BACANYA, PANJANG AMAT!!

Sabar", kita masuk intinyaa... 😂😂😂
Jadi, rasa kenyang yg dimaksud dari percakapan diatas, merupakan hal normal yg terjadi pada tubuh kita. TETAPI, kenyang disini bukan akibat tubuh kita tidak perlu makan lagi. SALAH! kenyang dari proses yg saya jelaskan tadi hanya supaya tidak terjadi pengisian yg berlebihan pada lambung kita. Namun, kenyang yang sebenarnya itu, jika sel-sel tubuh kita sudah tercukupi kalorinya, sehingga dapat menjalankan fungsinya dengan baik... TAMAT, HOREE... 😁😁😁😁😁😁😁😁

29 January 2018

Other Related Links

Members



DwikyArif97's weight history


Get the app
    
© 2024 FatSecret. All rights reserved.